IPK Atau Skill

Jakarta 11 Desember 2016

Hanya sebuah cerita ...

Kemana setelah kuliah selesai ????

- Menikah

- Dirumah saja

- Bekerja

- Merantau

- Melanjutkan kuliah ke jenjang yang lebih tinggi

- Berwirausaha

Apa lagi? kalau saya pribadi hanya itu yang terfikirkan.

Namun setelah berfikir dengan penuh pertimbangan, saya pilih point Merantau dan Mencari pekerjaan.

Tunggu dulu, saya pribadi memiliki alur yang non stop, non stop di sini, selesai di S1 saya melanjutkan S2, lalu saya merantau untuk mencari sebuah pekerjaan.

Banyak dan pasti banyak orang yang membuat sebuah tulisan tentang "Ngapain bekerja" Toh cewek akhirnya akan lebih baik menjadi seorang Ibu yang berada di rumah, menjaga anak dll....

Dan saya tipe orang yang lebih suka menjalani sesuatu, bukan memikirkan akhir sebuah cerita.

"Di luar topik"

Saya mendarat di jakarta Bulan Maret 2014, sebelum nya saya sudah mengirimkan beberapa lamaran pekerjaan, dan saya ke Jakarta dengan alasan panggilan tes dari salah satu lamaran yang saya kirim ke perusahaan-perusahaan.

Total lamaran yang saya kirim sebanyak 32 Lamaran, dan dari lamaran tersebut banyak yang lulus administrasi, namun hanya 1 yang lulus hingga tahap akhir. Buat teman-teman yang lagi mencoba tidak usah risau, saya dulu nya membuat lamaran tanpa melihat apakah sesuai bidang dll, selama masih menerima jurusan saya maka akan saya kirim lamaran ke sana.

dan dari 32 lamaran tersebut juga ada yang saya tolak, karna tidak sesuai dengan bidang atau ke ahlian saya.

ini dia, mungkin ada yang pernah mengalami, terkadang saat kita melamar pekerjaan ada beberapa perusahaan yang memberikan informasi di akhir kemana kita akan di posisikan.

Next.. Dari sekian lamaran, seperti yang saya singgung di atas, hanya 1 lamaran yang di dapat #setiaporangakanberbeda.

Disinilah perang di mulai.... dan pada dasarnya point awal itu sama.

Untuk awal penerimaan, IPK minimal 3.00 Skala 4 Untuk S1, IPK minimal 3.20 Untuk S2. "Ini rata-rata" ada yang IPK 2.5 tergantung posisi yang akan di isi di sebuah prusahaan.

Gimana kalau di bawah itu, pastinya teman-teman tidak lulus administrasi.

Dan tahap yang menjengkelkan ini ada di awal langkah perjuangan kita.

Kemudian sertifikat, bisa itu sertifikat keahlian, seminar yang pernah di ikuti "bukan anggota seminar" tapi pernah membuat tulisan dan di seminarkan, atau prestasi prestasi yang lain yang pernah di raih. di sini saya pernah ikut seminar dan punya sertifikat toefl, 2 senjata itu yang saya gunakan.

Jika semua berkas lengkap maka kita akan lanjut ke tahap 2, tes psikologi, tes ke 3 wawancara #masihberhubungandenganpsikologi, Tes ke 4 wawancara lagi (Tentang pengetahuan umum dan skill), Tes terakhir tes kesehatan.

Untuk tes wawancara itu beragam, jika teman-teman melamar pekerjaan ke perusahaan asing, maka akan menggunakan bahasa Inggris, walau tidak semua juga, namun pengalaman saya menggunakan bahasa Inggris.

Jadi itulah rule singkatnya, enak atau tidak enak ternyata IPK adalah langkah awal untuk mencari pekerjaan. Kecuali teman-teman berwirausaha, pasti lain cerita hiks...

Trus.. yaaah buat yang masih berjuang dalam meraih IPK, berusahalah untuk mendapatkan IPK terbaik, walau saya menuliskan IPK 2.5 juga bisa, bukan berarti pasrah di sana, berusahalah mendapatkan IPK jauh lebih baik, bukan IPK pas pas makan #istilah.

Gunakanlah jerih payah selama kuliah walau hanya bisa sebentar, 

Kualitas IPK sebanding dengan Skill.

kalau mendapatkannya dengan jalan yang benar pastinya....

karna kita bisa dapat IPK yang bagus jika setiap mata kuliah yang kita ambil nilainya bagus juga, bukankah begitu hahaha

dan kita mendapat nilai yang bagus jika memang berusaha belajar, berusaha mengerti untuk setiap mata kuliah yang kita ambil. 

Dan skill di sini dari pengalaman saya adalah saat wawancara tahap terakhir, di sana banyak di tanya tentang penelitian akhir kita, apa yang kita buat dan apa yang kita tulis di laporan akhir kuliah, dan terakhir akan di tanyakan apa Skill yang kita miliki untuk kita konstribusikan ke perusahaan tersebut. Sebenarnya selama kita di wawancara secara tidak langsung kita sudah memainkan skill kit, karna dalam tahap wawancara kepintaran dalam menjawab itu adalah point penting, yakin dan tidak ragu-ragu.

Sulit ?? 

Selama masih dalam proses mendapatkan IPK pastinya tidak sulit, jika kuliah sudah selesai dan IPK kita kurang itu yang lebih sulit.

dan Ingat...

Karna bahagia mahasiswa itu hanya sehari, (Waktu wisuda)

Selamat Berjuang 

Terimakasih Sudah Berkunjung

Kuliah itu tidak penting, Pendidikan itu penting

xoxo

DL